Panitia pelaksana Festival Kopi, Hasnanda Putra, mengatakan bahwa selain bertujuan menggaet wisatawan ke Banda Aceh, kegiatan ini juga untuk terus mempromosikan kopi aceh ke pasar internasional. "Selain itu, di sini juga sekaligus disosialisasikan manfaat dari biji kopi untuk kesehatan," ungkap Hasnanda saat pembukaan acara Festival Kopi, Jumat (22/11/2013) malam.
Senada dengan itu, Asisten II Pemerintahan Kota Banda Aceh, Ramli Rasyid, mengatakan, Festival Kopi tahun ini juga sekaligus memeriahkan tahun kunjungan wisata Aceh. "Banyak orang yang tahu kalau Aceh adalah salah satu provinsi penghasil kopi terbaik diIndonesia. Namun, banyak pula yang belum tahu cita rasa kopinya. Nah di festival ini kita mengundang banyak tamu dari luar untuk bisa mencicipi langsung cita rasa kopi dari parabarista yang ahli meracik kopi," kata Ramli Rasyid.
Sejumlah barista sekaligus pemilik warung dan kafe kopi juga terlihat menyajikan penampilan terbaik dari kopi-kopi racikan milik mereka. Tengku Nasruddin Ahmad, misalnya. Pemilik sekaligus barista Le Parte Coffee mengaku senang bisa berpartisipasi pada Festival Kopi Ke-3 yang digelar di Banda Aceh ini.
"Ini pertama kalinya Le Parte berpartisipasi karena kami memang baru berusia 4 bulan. Kendati baru, kami menyajikan racikan kopi terbaik dengan biji kopi Arabika pilihan," ucap Nasruddin.
Nasruddin mengaku sulit mencari racikan kopi asli di Aceh, meski Aceh dikenal dengan julukan Negeri Seribu Warung Kopi. "Akhirnya saya sempat berjalan-jalan ke berbagai tempat sambil mempelajari tentang kopi dan bagaimana meraciknya, hingga akhirnya saya kembali ke Aceh dan kemudian membuka sebuah kafe di daerah kelahiran saya di Bireun," katanya.
Mantan juru runding GAM ini mengaku kini lebih memilih berbisnis ketimbang berkutat di dunia politik. "Dengan mendirikan kafe ini saya juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan pendapatan petani kopi. Karena kami memilih kopi terbaik, para petani kopi pun harus menyediakan biji pilihan dengan harga yang sangat pantas," ujarnya.
Le Parte Coffee yang berada di Kabupaten Bireun ini spesial menyajikan racikan kopi Arabika pilihan, mulai dari luwak, rock espresso, hingga kopi ringan yang bisa dinikmati kaum hawa, yaitu romance espresso coffee.
Festival kopi ini masih digelar hingga Minggu (24/11/2013). Untuk Anda yang ingin menikmati cita rasa kopi yang memberi sensasi tersendiri, silakan saja berkunjung ke Taman Sari, Banda Aceh. Pastikan Anda menyelami aroma kopi yang luar biasa.
Editor : I Made Asdhiana
0 Comments